Sabtu, 27 April 2013
rindu
Rindu itu bagaikan candu, candu yang memabukkan
jangan harap lepas dari jeratan rindu ketika baru mulai merindu
karena rindu perlahan mulai merekah dan mengikatmu
Rindu yang tak terucapkan dapat berubah menjadi amarah
amarah bait-bait rindu yang kadang menyakitkan
namun kadang menggelikan
rindu itu tak ubahnya seperti lakon parodi
makin merindu makin gila
makin rindu makin tak masuk akal
aku takut merindu padamu
rindu padamu adalah akumulasi dari rindu rindu untuk kesekiankalinya
yang dapat tak terhitung atau diperhitungkan
Mungkin rindu dan cinta itu saling bersaudara
rindu datang ketika cinta mulai merekah
cinta tumbuh seirama dengan riak riak rindu yang datang
tapi rindu yang terbaik adalah merindu dengan diam
namun saling mengucap doa
Ah rindu, kau sulit dipahami, sebagaimana cinta sulit untuk dimengerti
:))
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar